Senin, 18 November 2024 Pemerintah Nagari Sungai Duo menyambut kehadiran peserta study tiru dari 13 Lurah Se-Kecamatan Koto Tangah Kota Padang beserta rombongan di kantor baru wali nagari Sungai Duo.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya belajar dari pengalaman Nagari Sungai Duo yang telah berhasil dalam pemetaan wilayah dan implementasi menjadi Nagari Statistik Pertama di Provinsi Sumatera Barat dan Indonesia. Rombongan diterima langsung oleh Wali Nagari Sungai Duo beserta perangkat nagari di aula kantor nagari. Di kegiatan ini hadir pula Dinas Kominfo Kabupaten Dharmasraya dan Kominfo Provinsi Sumatera Barat serta 1 Orang Camat yaitu camat Koto Tangah Kota Padang, 13 Orang Lurah, dan 12 Orang anak-anak Magang di Dinas Kominfo Kota Padang
Dalam sambutannya, Wali Nagari Sungai Duo menyampaikan apresiasinya atas kunjungan ini dan berharap pengalaman serta praktik baik yang telah diterapkan di Sungai Duo dapat menginspirasi Kelurahan di Kecamatan Koto Tangah.
“Kami merasa terhormat menjadi tujuan study tiru ini. Melalui kerja sama dan diskusi yang dilakukan hari ini, kami berharap bisa berbagi ilmu dan pengalaman dalam pengelolaan data statistik berbasis wilayah,” ujar Bapak Ali Amran, S.Pd, Selaku Wali Nagari Sungai Duo.
Kepala Diskominfo Kota Padang yang diwakili oleh staff jajarannya juga menekankan pentingnya Kelurahan Statistik sebagai langkah strategis untuk mendukung pengambilan keputusan berbasis data.
“Pemetaan wilayah adalah fondasi untuk membangun sistem informasi yang kuat. Nagari Sungai Duo telah membuktikan bahwa dengan data yang baik, perencanaan pembangunan dapat lebih efektif dan terukur,” jelasnya.
Acara study tiru ini melibatkan sesi diskusi dan praktik langsung terkait teknik pemetaan wilayah, penggunaan perangkat lunak statistik, serta strategi pelibatan masyarakat dalam pengumpulan data. Para peserta juga diajak untuk melihat langsung implementasi lapangan yang telah dilakukan oleh Nagari Sungai Duo.
Rombongan dari Kecamatan Koto Tangah berharap agar pengalaman dari kunjungan ini dapat diaplikasikan dalam pengelolaan data dan pengembangan Kelurahan Statistik di wilayah mereka.
Kegiatan ini diakhiri dengan foto bersama sebagai simbol kolaborasi yang terus terjalin antara kedua daerah.
